cara membuat sketsa desa

Gambar / Sketsa Desa

Sketsa desa adalalah suatu gambar yang menunjukan posisi atau lokasi di permukaan bumi. Menyajikan tentang data potensi disuatu wilayah, seperti pesawahan, kebun, sungai, sumber mata air, jalan, jembatan, balai desa, batas wilayah, dan lain sebagainya. Yang merupakan informasi ruang untuk memudahkan suatu pekerjaan, misalnya rencana pembuatan jalan.

D.    Tujuan :

a.    Mengetahui potensi dan peluang yang dimiliki oleh desa;

b.    Mengetahui lahan – lahan yang dimanfaatkan secara optimal;

c.    Mengenal kepemilikan lahan;

d.   Memberikan kesadaran tentang penyebab ketidak suburan lahan;

e.    Memperbaharui data wilayah desa dari tahun ke tahun;

f.     Memberikan pemahaman perlunya penataan lahan;

g.    Lebih dekat lagi dengan masyarakat saat penelusuran desa dengan tokoh masyarakat.

B. Alat dan Bahan

Alat dan bahan yang digunakan penyusun untuk membuat sketsa desa, yaitu :

a)      Data profil desa

b)      Papan dada

c)      Kertas HVS

d)     Balpoint

C. Langkah Kerja

Langkah kerja yang dilaksanakan penyusun adalah sebagai berikut :

a)      Mengunjungi kantor desa atau kelurahan;

b)      Mempelajari data monografi desa yang dibuat perangkat desa atau kelurahan;

c)      Memindahkan informasi yang dibutuhkan sesuai dengan apa yang tertuang dalam form pengumpulan data sumber daya manusia;

d)     Melakukan wawancara dengan perangkat desa atau sumber informasi lainnya menggunakan form pengumpulan data sebagai acuan;

D. Hasil

Sketsa desa yang diperoleh penyusun dari Desa Curugrendeng merupakan gambaran secara kasar mengenai sumber daya fisik sebagai alat kajian, untuk menggali masalah-masalah yang berhubungan dengan keadaan sumber daya pembangunan dan potensi yang tersedia. Untuk dikaji kembali dalam usaha pemecahan masalah-masalah yang terjadi khususnya dibidang pertanian. Dan untuk dijadikan pedoman dalam penentuan materi penyuluhan yang akan disampaikan.

Dari hasil data wawancara penyusun dengan tokoh masyarakat, dapat disimpulkan bahwa Desa Curugrendeng berpotensi dijadikan sebagai tempat wisata serta pengembangan usaha tani yang maju, khususnya budidaya padi
sawah. Walaupun untuk saat ini, budidaya padi di Desa Curugrendeng produktivitasnya menurun karena terserang penyakit blast. Desa Curugrendeng
merupakan sebuah desa yang subur akan air, karena mata air yang dekat,